Gelar Komunikasi Sosial, Kelurahan Gunung Samarinda Baru Hadirkan Disdukcapil Kota Balikpapan Sebagai Narasumber


Berita Capil

Ahmad Muhrani

10 Oktober 2022 | 310 kali

Gelar Komunikasi Sosial, Kelurahan Gunung Samarinda Baru Hadirkan Disdukcapil Kota Balikpapan Sebagai Narasumber

Balikpapan - 07 Oktober 2022, Kelurahan Gunung Samarinda Baru Melaksanakan Kegiatan Komunikasi Sosial di Ruang Rapat Kantor Kelurahan Gunung Samarinda Baru dengan tema "Layanan percepatan Akte Kematian dengan Buku Pokok kematian". kegiatan ini di hadiri oleh Ketua RT, Babinsa, Babinkamtibmas, Satlinmas, PKK, dan Tokoh Agama/Masyarakat.dll.

 

Salah satu hal mendasar bidang administrasi kependudukan adalah pencatatan peristiwa penting. Peristiwa penting adalah kejadian yang dialami oleh seseorang meliputi kelahiran, kematian, lahir mati, perkawinan, perceraian, pengakuan anak, pengesahan anak, pengangkatan anak, perubahan nama dan perubahan status kewarganegaraan.

Dari sepuluh peristiwa penting tersebut, setidaknya ada dua peristiwa yang sering terabaikan oleh seseorang atau anggota keluarganya, yakni kematian dan lahir mati. Anggota keluarga atau ahli waris baru akan mengurus akta kematian apabila ada keperluan pembagian warisan atau mendapatkan asuransi.

 

Menyadari hal itu,  Senin 26 September 2022 Dalam Rangka meningkatkan Kualitas Pelayanan Kepada Masyarakat Pemerintah Kota Balikpapan melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Kesehatan Melaksanakan Penandatanganan Komitmen bersama dalam rangka mendukung buku pokok pemakaman dan penerbitan akta kematian dimana setiap warga yg meninggal di rumah sakit dan dimakamkan maka akta kematian langsung diterbitkan melalui aplikasi pendaftaran online (pantai balikpapan) tanpa permohonan ahli waris, dan dikirim via email ke ahli waris.

 

"Melalui upaya ini, diharapkan pencatatan peristiwa kematian akan lebih tertib,  lebih berkualitas, terpenuhinya hak warga untuk mendapatkan akta kematian, terlaksananya perubahan dan penerbitan KK baru bagi keluarga yang anggota keluarganya meninggal, serta ter-update-nya database kependudukan nasional sebagai dasar pelayanan publik dan pembangunan di sektor lain". Ungkap Widoyoko Saat menjadi narasumber di Kelurahan Gunung Samarinda Baru.